Search This Blog:

Select Language To Translate Articles Here:

English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

Monday, October 25, 2021

Alec Baldwin Tak Sengaja Telah Menembak Mati Seorang Sinematografer Dan Melukai Sutradara Di Lokasi Syuting Film Rust

Pada tanggal 21 Oktober 2021, Alec Baldwin (63 tahun) secara tak disengaja telah menembak mati Halyna Hutchins (42 tahun), Sinematografer dan melukai Joel Souza (48 tahun), Sutradara di lokasi syuting film Rust di New Mexico.

Saat itu Alec tengah mencobai senapan api saat sesi latihan sebelum pengambilan gambar. Sebelum kejadian Alec sempat diberitahu oleh Asisten Sutradara bahwa senapannya dalam kondisi aman tanpa amunisi (Cool Gun).

Secara kebetulan Alec mengarahkan senapannya ke arah kamera. Tembakan Alec mengenai dada dari Halyna dan melukai bahu dari sutradara Joel Souza.

Halyna Hutchins

Halyna dan Joel langsung dibawa ke rumah sakit terdekat. Tapi sebelum tiba di rumah sakit Halyna sudah keburu meninggal. Sedangkan Joel saat ini dirawat di ruang IGD rumah sakit.

Setelah peristiwa ini syuting langsung dihentikan. Seluruh pemain dan crew film sangat terkejut dan ikut berkabung.

Saat ini pihak kepolisian sedang menyelidiki kronologi dari peristiwa ini dan proyektil apa yang digunakan pada saat kejadian.

Alec Baldwin langsung shock dan mengaku sangat sedih dan hancur hatinya atas peristiwa tragis ini. Ia juga mengatakan bahwa ia akan kooperatif dan siap bekerjasama dengan pihak kepolisian di dalam menyelidiki kasus ini.

Tidak ada kata-kata lagi untuk menyampaikan keterkejutan dan kesedihan saya mengenai kecelakaan tragis yang merenggut nyawa Halyna Hutchins, seorang istri, ibu dan rekan kerja kami yang sangat kami kagumi, cuit Alec di Twitter sebagaimana yang dikutip dari kantor berita AFP.

Joel Souza

Selain sebagai pemain, Alec Baldwin juga merupakan salah seorang Produser dari film Rust ini.

Setelah peristiwa ini, Alec langsung membatalkan semua proyek film yang mengikutsertakan dirinya dan memilih untuk menenangkan diri di rumah untuk sementara waktu.

Belum ada penuntutan sampai sejauh ini, karena penyelidikan masih berlangsung.


Update Terbaru Kasus Insiden Penembakan Oleh Alec Baldwin !

Alec Baldwin akhirnya membuat pengakuan terkait insiden penembakan fatal di lokasi syuting film Rust. Baldwin mengaku tidak menarik pelatuk pistol yang menewaskan sinematografer Halyna Hutchins dan melukai sutradara Joel Souza di lokasi syuting film Rust.

Pelatuknya tidak ditarik. Saya tidak menarik pelatuknya, kata Alec Baldwin.

Ini merupakan kesempatan pertamanya untuk berbicara langsung kepada media sejak insiden penembakan yang terjadi pada bulan Oktober 2021 lalu.

Alec Baldwin juga menegaskan bahwa ia tidak pernah menodongkan pistol kepada siapapun.

Saya tidak akan pernah mengarahkan pistol kepada siapapun dan menarik pelatuknya, tidak akan pernah, kata Alec.


Alec juga menambahkan bahwa ia tidak tahu pistol jenis Colt kaliber 45 yang dipakai saat syuting film Rust di dalamnya ada peluru aktif.

Seseorang menaruh peluru aktif di pistol, peluru yang seharusnya tidak ada di dalam properti itu, kata Alec Baldwin.

Alec mengaku masih belum bisa menerima kenyataan atas kematian sinematografer tersebut.

Karena kejadian itu, aku terus-menerus berpikir, apa yang telah aku lakukan, kata Alec Baldwin.

Insiden ini juga memprakarsai seruan adanya pembaharuan praktik perlindungan keselamatan yang lebih baik di lokasi syuting terkait dengan penggunaan senjata.

Alec Baldwin juga menghimbau agar pihak kepolisian ikut dilibatkan dalam proses syuting yang menggunakan senjata properti. Baldwin mengatakan langkah itu bertujuan agar polisi dapat memantau keamanan senjata properti di lokasi syuting.

Setiap film/set TV yang menggunakan senjata api, palsu atau lainnya, harus memiliki petugas polisi di lokasi syuting yang disewa oleh tim produksi untuk secara khusus memantau keamanan senjata, tulis Baldwin di dalam unggahan di akun sosial medianya.

Alec Baldwin Digugat Keluarga Korban Insiden Penembakan Di Lokasi Syuting Film Rust !

Berdasarkan keterangan yang diberikan Lane Luper selaku asisten kamera, gugatan itu menuding Baldwin telah melanggar banyak aturan untuk penanganan senjata api, termasuk melepaskan senjata mematikan secara sembrono.

Selain Baldwin, gugatan itu menyebutkan tujuh produser sebagai terdakwa, yakni Ryan Smith, Allen Cheney, Nathan Klingher, Ryan Winterstern, Anjul Nigam, Matthew DelPiano dan Emily Salveson.

Beberapa anggota kru lainnya yang turut digugat adalah Sarah Zachry, Dave Halls, Hannah Gutierrez Reed, Gabrielle Pickle dan Seth Kenney.


Kantor Sheriff Santa Fe County telah menyelidiki insiden tersebut terkait peluru aktif yang bisa masuk ke lokasi syuting. Surat perintah penggeledahan telah mengungkapkan pembuat senjata, Reed Gutierrez, memuat Colt 45 yang ia yakini sebagai peluru tiruan.

Dia kemudian memberikan pistol itu kepada Halls, asisten sutradara pertama yang menyatakan bahwa itu adalah senjata dingin, sambil menyerahkannya kepada Baldwin.

Sementara itu, Alec Baldwin sudah kembali ke lokasi syuting film Rust untuk pertama kalinya setelah insiden penembakan pada Oktober tahun lalu.

Alec Baldwin mengatakan belum menyentuh proyek film Rust sejak tanggal 21 Oktober tahun lalu ketika terjadi insiden penembakan. 

 

********

 

 

Sumber Foto: https://sogou.com




No comments:

Post a Comment