Search This Blog:

Select Language To Translate Articles Here:

English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

Monday, September 25, 2023

Cowherd And Weaver Girl 牛郎和织女 Kisah Gembala Sapi Dan Gadis Penenun Versi Baru

Festival Qixi atau 七夕节 dikenal sebagai Hari Valentine di China yang jatuh pada tanggal 7 bulan 7 menurut kalender tani di China atau tanggal 22 Agustus menurut kalender internasional.

Di balik Festival Qixi ini ada kisah yang mengharukan, yaitu kisah cinta antara Niu Lang dan Zhi Nu atau kisah cinta pria penggembala sapi bernama Niu Lang dan bidadari yang sekaligus adalah gadis penenun yang hanya bisa bertemu sekali dalam setahun.

Percintaan mereka dilarang oleh Kaisar di langit lantaran pernikahan antara manusia dengan bidadari adalah hal yang terlarang.


Niu Lang lalu dipisahkan dengan Zhi Nu di kedua tepi dari sungai surgawi yang saling berseberangan.


Namun pada tanggal tujuh bulan tujuh menurut kalender tani di China, segerombol burung murai akan terbang ke langit dan membentuk sebuah jembatan agar Niu Lang dan Zhi Nu bisa bertemu kembali.


Demikian sekelumit dongeng tentang Niu Lang dan Zhi Nu yang mendasari pembuatan dari film pendek ini.


Film pendek ini merupakan film iklan bercerita yang dibuat oleh Shampoo Adolph yang dirilis pada bulan Agustus 2023 khusus untuk menyambut hari Valentine atau Festival Qixi di China.


Seperti biasa film iklan Shampoo Adolph ini disutradarai oleh Liu Yun Rui 流云蕊 untuk kesekian kalinya. Tapi kali ini pihak Shampoo Adolph menginginkan pemerannya adalah sepasang aktor dan aktris yang baru.

Makanya CP shampoo yang sebelumnya, yaitu Sheng Wei Vivi dan Ai Ye Chao You Wei untuk sementara absen di bulan Agustus 2023 ini.


Pihak Shampoo Adolph lalu memilih Zhi Yue 芝月 dan Zhu Zhe Li 朱哲立 sebagai pemeran utama dari film pendek ini. Zhi Yue adalah aktris pemeran putri perdana menteri di dalam drama Dong Lan Xue 东栏雪, sedangkan Zhu Zhe Li adalah aktor pemeran utama drama Heart Medicine 心药.

Tapi kisah Niu Lang dan Zhi Nu di dalam film pendek ini tidak sama persis dengan dongeng Niu Lang dan Zhi Nu yang versi lama. Meski plot ceritanya sama, akan tetapi ada modifikasi di sana sini sehingga bisa dikatakan film pendek ini merupakan kisah Niu Lang dan Zhi Nu versi yang baru.


JUDUL:

COWHERD AND WEAVER GIRL – 牛郎和织女 (Niu Lang He Zhi Nu).

Tahun: 2023.

Jenis: Film Pendek.

Genre: Film Klasik Romance.

Tayang Di: Bilibili.

Tayang Tanggal: 20 Agustus 2023.

Durasi: 05:20 menit.

Bisa Ditonton Di: Bilibili (akun: Liu Yun Rui 流云蕊).

Sutradara: Liu Yun Rui 流云蕊.

Pemain:

Zhi Yue 芝月 sebagai Zhi Zhi (Zhi Nu).

Zhi Yue

Zhu Zhe Li 朱哲立 sebagai A Heng.

Zhu Zhe Li

Sinopsis:

Pada hari raya Qixi (Festival Qixi), seorang gadis penenun (bidadari) yang tinggal di surga langit ke-99 turun ke bumi dan mandi di sebuah sungai.


Terilhami oleh kisah cinta antara gadis penenun atau bidadari di surga langit pertama dengan pria penggembala sapi di bumi yang terkenal itu, gadis penenun ini juga ingin menemukan jodohnya di bumi serta ingin merasakan bagaimana cinta sejati itu.


Hari itu Zhi Zhi, panggilan dari gadis penenun ini turun ke bumi dan mandi di sebuah sungai dan berharap ia akan bertemu dengan Niu Lang-nya di sungai ini.


Tiba-tiba seorang pria berbaju putih muncul di sungai itu sambil membawakan pakaian dari Zhi Zhi. Pria ini adalah A Heng, seorang dewa di surga yang turun ke bumi mengikuti Zhi Zhi.


Pria ini mencintai Zhi Zhi dan mencemaskan keselamatan Zhi Zhi di bumi. Dia sengaja datang membawakan pakaian Zhi Zhi dan mengingatkan gadis itu untuk menjaga pakaiannya itu baik-baik, karena pakaian itu merupakan alat bagi Zhi Zhi untuk kembali ke surga.


Tapi Zhi Zhi tidak menggubrisnya dan tetap bersikeras untuk menemukan jodohnya di sungai itu.


Tiba-tiba muncul seorang pria di sungai itu. Pria itu adalah Da Niu, seorang petani di desa itu yang kebetulan lewat di sungai. Da Niu ini percaya ia bisa menemukan seorang bidadari di sungai itu dan membawa pulang bidadari itu sebagai isterinya.


Begitu melihat kemunculan manusia, A Heng pun langsung lenyap dari tempat itu.

Begitu melihat Zhi Zhi yang sedang mandi di sungai, Da Niu gembira sekali dan percaya ia sudah menemukan seorang bidadari.


Demikian juga ketika Zhi Zhi melihat Da Niu, ia langsung percaya pria ini adalah Niu Langnya itu.


Da Niu langsung mengambil pakaian Zhi Zhi yang diletakkan A Heng di atas batu dan merobek pakaian tersebut, agar bidadari itu tidak bisa pulang kembali ke surga.


Karuan hati Zhi Zhi sangat kaget dibuatnya, tapi Da Niu lalu mengambil seperangkat baju dari pikulannya dan menyerahkannya kepada Zhi Zhi. Da Niu bilang baju itu lebih bagus daripada baju Zhi Zhi itu, karena baju itu merupakan jahitan dari ibunya sendiri.


Da Niu lalu mengajak Zhi Zhi pulang ke rumahnya dan Zhi Zhi mau saja, karena ia mengira Da Niu adalah Niu Langnya.

Begitu sampai di rumah, Da Niu lalu memanggil ibunya dan melapor kepada ibunya, bahwa ia sudah menemukan bidadari dan ibunya sudah mendapatkan seorang menantu.


A Heng yang mencemaskan Zhi Zhi lalu diam-diam mengikuti Zhi Zhi sampai ke rumah Da Niu. Hanya Zhi Zhi yang bisa melihat kehadiran A Heng, sedangkan Da Niu dan ibunya tidak bisa.


Ibu Da Niu menghampiri calon menantunya dengan hati gembira. Begitu melihat gelang di tangan dan perhiasan di rambut Zhi Zhi, ibunya Da Niu langsung mencopoti benda-benda itu dari tubuh Zhi Zhi dan menyerahkan kepada putranya tanpa meminta persetujuan dari Zhi Zhi.


Zhi Zhi tidak berani menolak, karena ia mengira perbuatan ibu Da Niu itu adalah tata krama yang berlaku di dunia. Tapi A Heng yang tidak senang melihat perlakuan ibu dan anak itu terhadap Zhi Zhi sengaja menyengkat kaki Da Niu sehingga Da Niu pun terjatuh di atas lantai.

------------------

Setelah itu Zhi Zhi pun tinggal sebulan di rumah Da Niu sebagai calon menantu yang menjalani masa percobaan.


Setiap hari Zhi Zhi harus bekerja keras di rumah Da Niu. Ia membantu Da Niu di sawah. Ia juga mengerjakan semua tugas rumah tangga.


Tapi karena Zhi Zhi belum pernah bekerja seperti ini sebelumnya, ia pun tidak bisa melakukan pekerjaannya dengan baik.

Da Niu pun mulai mengeluh dan mencela Zhi Zhi tidak bisa membantu dirinya sama sekali.


Zhi Zhi sendiri mulai merasakan betapa beratnya menjadi calon isteri manusia di bumi. Ia merasa tubuhnya sangat lelah setiap hari. Apalagi calon ibu mertuanya pun memperlakukannya sangat buruk.


Perempuan tua itu sering mencela pekerjaan Zhi Zhi sangat lamban. Ia sering membentak dan memarahi Zhi Zhi. Perkataan, sikap dan perbuatannya sangat kasar terhadap gadis calon menantunya ini.


Tapi Zhi Zhi tidak berani membantah dan melawan. Apa pun tugas yang diberikan oleh Da Niu dan ibunya, ia terima semua dan berusaha mengerjakan semua tugas itu dengan sebaik mungkin.

----------------------

Pada suatu hari, saat Zhi Zhi sedang menjemur pakaian, A Heng muncul kembali di depan Zhi Zhi.


Gadis itu lalu bercerita kepada A Heng tentang apa yang ia alami setiap hari. Zhi Zhi mulai meragukan tentang cinta. Ia bilang cinta itu kok begitu menderita. Kalau tahu begitu, ia tidak akan turun ke bumi untuk mencari cinta.


A Heng lalu menyuruh Zhi Zhi berhenti bekerja. Ia bilang rambut Zhi Zhi bisa cepat kering karena berjemur terus di bawah cahaya matahari. Ia menawari Zhi Zhi untuk mencuci rambut gadis itu.


A Heng lalu bilang kepada gadis itu, bahwa Zhi Zhi sudah salah memilih orang. Da Niu bukanlah jodoh yang tepat untuk Zhi Zhi. Ia lalu berusaha menyadarkan Zhi Zhi.


Jika ia sungguh-sungguh mencintaimu, ia pasti akan menghormati dan menghargai dirimu. Cinta itu bukan pengorbanan dari satu pihak untuk menyenangkan pihak lain, melainkan usaha dari kedua belah pihak yang tidak bisa dirintangi oleh siapa pun. Di mata orang yang saling mencintai diri pasangannyalah yang paling penting. Da Niu ini tidak pernah menganggap dirimu sebagai pasangan, dia hanya memperlakukan dirimu sebagai pembantu. Jika tidak ada rasa hormat dan kasih, masih bisakah ini disebut cinta? Lebih baik kamu tinggalkan dia!


Tapi Zhi Zhi masih ragu-ragu. Ia buru-buru meninggalkan A Heng dengan alasan ia belum mencuci mangkok. Kalau Ibu A Heng tahu, ia bisa kena marah.

Apakah kamu masih mau menikah dengan Da Niu? Tanya A Heng. Tapi Zhi Zhi sudah keburu pergi dari tempat itu.

----------------------

Pulangnya, Zhi Zhi kena omel lagi oleh calon ibu mertuanya. Perempuan itu mencela Zhi Zhi tidak bisa apa-apa. Ia bilang bidadari itu selain cantik juga sangat kompeten. Tapi Zhi Zhi cuma berwajah cantik tapi tidak bisa apa-apa.


Ibunya Da Niu bilang putranya adalah pemuda pilihan. Selain bertubuh tinggi besar, ia juga patuh kepada orang tua. Kalau bukan karena menunggu bidadari turun ke bumi, tidak mungkin Da Niu belum menikah di usianya yang sudah mencapai 30 tahun.


Da Niu yang pulang melihat Zhi Zhi diomeli, lalu menarik tangan Zhi Zhi keluar. Ia berusaha membujuk Zhi Zhi dengan mengatakan bahwa ibunya sudah membesarkan dirinya dengan tidak mudah. Lalu Da Niu berjanji akan memperlakukan Zhi Zhi dengan baik setelah mereka menikah nanti.

---------------------

Hari pernikahan Da Niu dan Zhi Zhi pun tiba...

Di kamar pengantin, Zhi Zhi duduk merenungi nasibnya. Ternyata cinta yang ia bayangkan selama ini tidaklah seperti yang ia rasakan sekarang. Ia merasa apa yang ia alami selama ini bukanlah cinta yang sebenarnya. Ia mulai menyadari pilihan yang telah ia buat ternyata keliru. Ia mulai menyesali pilihannya.


Tiba-tiba A Heng yang diam-diam duduk di sisi Zhi Zhi bangkit berdiri dan menyibak cadar penutup wajah Zhi Zhi sambil berkata,

Apakah kamu tahu apa yang dikatakan oleh penghuni rumah ini?


A Heng lalu mengerahkan sihirnya dan kini Zhi Zhi bisa mendengarkan dengan jelas semua perkataan yang terlontar dari mulut Da Niu dan ibunya.


Terdengar ibu Da Niu menyindir Zhi Zhi yang bidadari tapi tidak bisa apa-apa. Ibu Da Niu juga membanding-bandingkan Zhi Zhi dengan menantu dari tetangganya yang ia nilai jauh lebih baik daripada Zhi Zhi.


Kemudian perempuan itu mengancam, andaikata Zhi Zhi tidak bisa memberikan keturunan untuk keluarganya, maka ia akan menyuruh putranya langsung menceraikan Zhi Zhi.


Lalu terdengar suara Da Niu yang mengatakan bahwa tetangganya yang sulit punya anak, tapi akhirnya berhasil hamil juga, tapi saat ia melahirkan, ternyata ibu dan anak tidak bisa diselamatkan dua-duanya. Da Niu juga berkata, jika ia sampai mengalami kejadian seperti itu, ia akan berusaha untuk menyelamatkan si bayi bukan isterinya itu.


Kemudian terdengar suara ibu Da Niu yang menyetujui tindakan putranya dan memuji putranya sangat pintar.

Ucapan mereka ini sungguh mengejutkan hati Zhi Zhi. Gadis itu tidak menyangka keluarga Da Niu ini sangat jahat terhadap dirinya.


Zhi Zhi lalu menyesali keadaannya. Ia bilang sekarang semua ini sudah terlambat, karena pakaian bidadarinya sudah dirobek oleh Da Niu, sehingga ia tidak bisa pulang kembali ke surga.


Tapi A Heng meraih tangan Zhi Zhi dan berkata bahwa ia sudah menggunakan pertapaannya selama seribu tahun guna menjahit kembali pakaian Zhi Zhi yang robek itu.


Kemudian A Heng mengerahkan sihirnya dan pakaian Zhi Zhi itu pun langsung muncul di tangannya. A Heng lalu menyodorkan pakaian itu kepada Zhi Zhi sambil berkata,


Apakah kali ini kamu bersedia pergi denganku?

A Heng, aku bersedia! Jawab Zhi Zhi sambil memeluk leher A Heng.


Sekarang aku mengerti apa sebenarnya cinta sejati itu! kata Zhi Zhi di dalam hati.

Tiba-tiba di saat itu, Da Niu masuk ke dalam kamar pengantin dalam keadaan mabuk.


Melihat A Heng dan Zhi Zhi saling berpelukan, Da Niu menjadi naik pitam. Ia langsung marah-marah terhadap Zhi Zhi.

Tapi sebuah tendangan dari A Heng mendarat telak di perutnya dan Da Niu langsung jatuh tersungkur di atas lantai.


Mampus kamu laki-laki brengsek! Maki A Heng.

Ibuu....! Pecahlah tangis Da Niu sambil memanggil-manggil ibunya.

Akhirnya Zhi Zhi pun bisa tersenyum bahagia sekarang....!

 

*********

 

Sumber Foto: https://sogou.com

 

No comments:

Post a Comment