Legenda tentang
makhluk raksasa bernama Yeti yang berkeliaran di atas hamparan salju Pegunungan
Himalaya sudah seringkali kita dengar beritanya. Entah kisah legenda ini nyata
atau tidak, sampai sekarang belum ada yang bisa membuktikannya secara nyata.
Ada yang bilang makhluk salju ini berwujud gorila, ada juga yang bilang
berwujud beruang. Ada juga yang bilang makhluk ini berwujud setengah manusia,
setengah orang utan, dengan bulu-bulunya yang panjang dan hitam. Entah mana yang betul, sampai sekarang masih
merupakan misteri. Akan tetapi ada juga yang bilang, bahwa legenda ini hanyalah
sebuah mitos belaka.
Karena kisah
tentang legenda makhluk salju ini selalu menarik, maka pernah juga dibuatkan
versi filmnya sampai beberapa kali. Tercatat antara lain, film Yeti the 20th
Century Giant pada tahun 1977, Yeti pada tahun 2008, Rage Of The Yeti pada
tahun 2011 dan film animasi Smallfoot pada tahun 2018.
Kali ini studio
animasi DreamWorks Animation bekerja sama dengan Pearl Studio (China) membuat
kembali sebuah film animasi tentang makhluk Yeti ini, dengan judul Abominable.
Ini merupakan kolaborasi yang kedua antara kedua studio ini setelah film Kungfu
Panda 3. Film ini diedarkan oleh Universal Pictures ke seluruh dunia dan Pearl
Studio khusus untuk kawasan China.
Kisahnya simple,
menceritakan persahabatan antara seorang remaja putri bernama Yi dengan sang
makhluk Yeti kecil. Yeti kecil ini ditemukan tak sengaja, tersesat di atas
apartemen tempat tinggal Yi. Yi yang kasihan dengan Yeti, lalu mengajak
teman-temannya, yaitu Jin dan Peng, bersama-sama mengantar pulang Yeti kembali
kepada keluarganya di ujung Bumi. Mereka menamakan Yeti kecil ini Everest.
Akan tetapi
perjalanan mereka ini tidaklah mudah. Rintangan datang dari Burnish, seorang
pria kaya yang ingin menangkap Everest dan seorang Ahli Hewan bernama Dr. Zara.
Film Abominable ini
sudah dipersiapkan sejak tahun 2010. Semula film ini akan diberi judul Everest,
tapi akhirnya malah batal dan diganti dengan Abominable.
Sutradara dan
Penulis Skenario dari film ini, yaitu Jill Culton sempat mundur dari proyek
film ini dan digantikan oleh sineas lainnya. Tapi akhirnya, Jill kembali lagi
melanjutkan filmnya. Jill adalah seorang Animator Amerika yang pernah membuat
film animasi berjudul Open Season untuk Sony Pictures.
Suzanne Buirgy dan
Dave Polsky bertindak sebagai Produser dari film ini. Bujet produksi menelan
biaya sebesar USD 75 juta.
Para Pengisi Suara
dari film ini antara lain adalah:
Chloe Bennet
sebagai Yi, seorang remaja Pemain Violin. Chloe adalah Aktris Amerika keturunan
China, yang kita kenal sebagai Aktris pemeran Daisy Skye Johnson di serial Marvel’s
Agents Of S.H.I.E.L.D.
Albert Tsai sebagai
Peng, teman Yi. Albert adalah Aktor Amerika pemeran serial Coop & Cami Ask
The World di Disney Channel.
Tenzing Norgay
Trainor sebagai Jin, teman Yi.
Eddie Izzard
sebagai Burnish, Pria yang ingin menangkap Everest. Eddie adalah Aktor Stand-Up
Komedi dari Inggris.
Sarah Paulson
sebagai Dr. Zara, sang Ahli Hewan. Sarah dikenal sebagai Aktris Amerika pemeran
film Ocean’s 8 dan Glass.
Film ini mendapat
rating sebesar 81% dari Situs Rotten Tomatoes dengan review positif dari para
Kritikus Film.
Saat ditayangkan,
pendapatan box office dari film ini cukup baik dan merupakan film keluarga yang
layak ditonton oleh semua umur.
Bagi para penggemar
film animasi produksi DreamWorks Studio, film animasi semua umur ini bisa
menjadi pilihan yang tepat.
Note:
Sumber Foto: https://sogou.com
********
No comments:
Post a Comment