Search This Blog:

Select Language To Translate Articles Here:

English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified

Thursday, March 21, 2024

Demon In My Mansion 宅中有妖

Film pendek ini masih disutradarai oleh Liu Yun Rui 流云蕊 dan dibintangi oleh 2 orang aktris kesayangannya, yaitu Sheng Wei Vivi 圣微 dan Ai Ye Chao You Wei 爱野超有味, tapi kali ini bukan merupakan sebuah film iklan.


Film ini menceritakan kisah tentang siluman yang mengubah wujud menjadi manusia dan menebar bencana di dalam sebuah keluarga pengusaha.


Kisahnya dimulai dengan kematian seorang gadis pelayan bernama Yun Niang di dalam keluarga tersebut. Kematian gadis ini sangat mencurigakan. Ia mati mendadak dalam keadaan yang tidak wajar. Jantungnya direnggut dan ada genggaman robekan kain beludru di dalam tangannya.


Tuan besar di rumah itu adalah seorang pria hidung belang yang senang mengganggu wanita. Tak ada wanita cantik yang lolos dari matanya. Bahkan pelayan wanita di rumahnya juga tidak bisa lolos dari gangguannya.


Nyonya di rumah itu adalah seorang wanita muda bermarga Bai. Nyonya Bai ini adalah kepala keluarga di rumah itu. Dia yang mengurus bisnis keluarga sekaligus urusan rumah tangga.


Tuan besar atau suami dari nyonya Bai ini segan sama isterinya ini. Tapi hubungan mereka sebagai suami isteri tidaklah harmonis. Karena kelakuan dari tuan besar yang senang main perempuan ini membuat hati nyonya Bai menjadi acuh dan dingin terhadap suaminya.


Tapi tuan besar tidak peduli. Toh dia masih bisa bebas main perempuan. Tiga bulan yang lalu, tuan besar malah menikahi lagi seorang wanita. Isteri keduanya ini bermarga Liu. Ia membawa wanita ini tinggal bersama di rumahnya.


Nyonya Bai tidak bisa menghentikan niat suaminya untuk menikah lagi atau bermain perempuan. Hati wanita ini sudah beku dan muak terhadap suaminya ini.


Keberadaan Yun Niang di dalam keluarga itu menghangatkan kembali hati nyonya Bai. Bagi nyonya Bai, Yun Niang bukan hanya seorang pelayan, melainkan juga seorang sahabat baginya.


Jadi ketika pada suatu hari Yun Niang tewas, nyonya Bai sangat berduka. Ia merasa kehilangan seorang sahabat.


Kematian Yun Niang yang dirasanya tidak wajar ini, mendorong hati wanita ini untuk menyelidiki sebab musabab kematiannya. Nyonya Bai curiga Yun Niang dibunuh oleh seseorang di rumah itu.


Pada hari itu, seperti biasa nyonya Bai masuk ke dalam kamar Yun Niang untuk menyembahyangi arwah gadis pelayan itu. Selagi ia berada di situ, tiba-tiba pintu terbuka dan tuan besar masuk bersama seorang wanita.


Wanita itu adalah seorang pelayan yang baru. Namanya Lan Lan. Tuan besar kelihatan sedang mabuk dan mengejar pelayan itu sampai ke kamar sembahyang. Mereka tidak tahu, bahwa nyonya rumah ada di dalam kamar tersebut.


Tuan besar yang hidung belang ini ingin bercintaan dengan pelayannya ini di kamar sembahyang. Lan Lan sendiri juga kelihatan sengaja memikat tuan besar dengan sikapnya yang pura-pura malu. Hal ini malah semakin membuat hati tuan besar tergoda.


Perbuatan mereka berdua yang tidak tahu malu ini membangkitkan kemarahan di hati nyonya Bai. Ia membentak dan mengusir mereka dari kamar sembahyang itu. Tuan besar yang segan kepada isterinya ini menurut dan cepat membawa Lan Lan keluar dari kamar itu.


Nyonya Bai merasa sedih, kamar sembahyang mereka pakai sebagai kamar untuk berzinah. Tapi ia tidak bisa melakukan yang lebih dari ini selain mengusir mereka keluar dan mencegah mereka berbuat maksiat di kamar itu.



Nyonya Bai lalu bersembahyang di kamar itu dan berjanji kepada roh Yun Niang, bahwa ia akan mencari tahu siapa pembunuh Yun Niang dan membalaskan dendam gadis itu.


Pada suatu hari, saat nyonya Bai sedang duduk minum teh di kamar Yun Niang, isteri kedua tuan besar yang bermarga Liu itu masuk ke dalam kamar itu untuk bersembahyang.


Nyonya Bai merasa heran, selir Liu ini tidak dekat dengan Yun Niang, buat apa wanita ini ingin menyembahyangi gadis itu? Ia pun mulai curiga bahwa selir Liu inilah orang yang telah membunuh Yun Niang.


Selir Liu memberitahu nyonya Bai bahwa kematian Yun Niang ada hubungannya dengan siluman. Menurut selir Liu, hanya siluman yang bisa merenggut jantung manusia. Selir Liu berjanji akan membantu nyonya Bai menemukan pembunuhnya.


Selir Liu ini ternyata bukan wanita sembarangan. Ternyata ia adalah seorang wanita yang bisa menangkap siluman. Ia mencium ada bau siluman di dalam rumah itu.


Selir Liu menaruh curiga kepada pelayan bernama Lan Lan itu. Untuk melindungi nyonya Bai dari siluman, diam-diam selir Liu memasukkan mantera di dalam tubuh nyonya Bai. Belakangan nyonya Bai baru menyadarinya. Dari situ dia baru yakin bahwa selir Liu bukanlah pembunuh yang sebenarnya.


Sejak itu hubungan antara nyonya Bai dan selir Liu menjadi semakin dekat. Kedua orang wanita ini pun sering terlihat berduaan. Tapi sebenarnya mereka sedang merancang sebuah rencana untuk memancing keluar siluman itu.


Pada suatu hari, selir Liu mengajak nyonya Bai ke dalam kamarnya. Di sana ia melukis sebuah gambar Dao di atas punggung nyonya Bai sebagai alat perlindungan terhadap sergapan siluman.


Tapi si pelayan Lan Lan mengadukan hal ini kepada tuan besar. Lan Lan menghasut tuan besar, bahwa nyonya Bai sedang berduaan di dalam kamar selir Liu. Ia juga membisiki tuan besar, bahwa selama ini nyonya Bai dingin kepada tuan besar, itu karena nyonya Bai adalah seorang wanita penyuka sesama jenis.


Karuan hati tuan besar murka sekali. Ia langsung melabrak ke kamar selir Liu. Dan benar saja tuan besar melihat kedua orang wanita itu ada di dalam kamar. Selir Liu sedang menulisi sesuatu di atas punggung nyonya Bai.



Tuan besar langsung memarahi nyonya Bai yang dianggapnya tidak pantas menjadi seorang kepala keluarga. Tapi kedua orang wanita ini tidak mempedulikannya, sehingga tuan besar pun uring-uringan dan keluar dari kamar itu.


Melihat hasutannya tidak berhasil, Lan Lan lalu memutuskan untuk bertindak sendiri. Ia mulai merasa posisinya terancam, karena tuan besar tidak berani menceraikan isterinya itu.



Suatu hari, Lan Lan masuk ke dalam kamar nyonya Bai dan berniat untuk menyingkirkan wanita itu. Nyonya Bai yang sedang tiduran di atas kursi tidak tahu bahwa pelayan itu ingin membunuhnya.



Tapi usaha Lan Lan untuk membunuh nyonya Bai tidak berhasil, karena tubuh nyonya Bai sudah diisikan dengan mantera.


Di saat itulah selir Liu mengajak tuan besar masuk ke dalam kamar itu, sehingga tuan besar memergoki sendiri perbuatan Lan Lan.


Akhirnya tuan besar baru tahu, bahwa Lan Lan itu ternyata adalah seorang siluman. Tuan besar kaget sekali dan juga ketakutan.


Lan Lan lalu mengaku bahwa ia berusaha untuk membunuh nyonya Bai karena ia merasa nyonya Bai sudah membahayakan kedudukannya.


Ia juga mengaku bahwa ia membunuh Yun Niang, karena ia cemburu melihat tuan besar mulai menyukai gadis itu.


Tadinya ia berharap tuan besar mau menceraikan nyonya Bai  dan mengawini dirinya secara resmi. Tapi harapannya buyar, setelah ia melihat bahwa tuan besar ternyata masih menghormati nyonya Bai dan sama sekali tak ada niat untuk menceraikannya.


Tuan besar yang ketakutan di rumahnya ada siluman lalu meminta nyonya Bai dan selir Liu membantunya untuk menangkap Lan Lan.


Lan Lan pun protes kepada tuan besar. Ia menagih janji yang pernah diucapkan tuan besar kepada dirinya dulu, bahwa setelah pria itu membawa pulang Lan Lan ke rumahnya, ia akan mengawini dirinya.


Tapi tuan besar malah bilang, ia hanya ingin bermain-main saja dengan wanita itu dan tidak berniat ingin mengawininya.


Lan Lan lalu meraba perutnya dan mengaku di depan tuan besar, bahwa dirinya sudah mengandung anaknya tuan besar.

Mendengar pengakuan Lan Lan ini, hati tuan besar malah semakin ketakutan. Ia berteriak bahwa ia tidak mau mengawini siluman, apalagi mempunyai anak dengan siluman.


Ia berteriak-teriak memanggil pelayannya agar menangkap Lan Lan. Hal ini langsung membuat hati Lan Lan menjadi kalap, dan ia pun menyerang tuan besar sampai terjatuh. Akhirnya tuan besar tidak bisa bangun lagi dan tewas di tangan Lan Lan.

Lan Lan lalu membalikkan tubuhnya dan hendak menghabisi nyawa nyonya Bai kembali, tapi selir Liu langsung mengeluarkan sebuah lonceng kecil dan menggoyang-goyangkan lonceng itu di depan Lan Lan.


Ternyata lonceng itu adalah lonceng penakluk siluman. Lan Lan pun berteriak dan akhirnya jatuh di atas lantai dan tubuhnya pun tidak bisa bangun kembali.

Demikianlah kedua orang wanita ini pun berhasil menangkap siluman di rumah itu.


Jenasah tuan besar lalu disemayamkan dan abunya disimpan di atas meja sembahyang.


Nyonya Bai dan selir Liu lalu berkabung atas kematian suami mereka. Mereka mengenakan baju putih dan menyembahyangi roh tuan besar di kamar tersebut.


Merasa nyonya Bai akan kewalahan mengurus rumah yang besar itu sendirian, selir Liu pun menawarkan bantuan.

Setelah kematian tuan besar, nyonya Bai dan selir Liu pun baru bisa hidup dengan aman dan tenang di rumah itu.



JUDUL:

DEMON IN MY MANSION – 宅中有妖 (Zhai Zhong You Yao).

Tahun: 2022.

Jenis: Film Pendek.

Genre: Film Drama Klasik Fantasi.

Tayang Di: Kuaishou dan Bilibili.

Tayang Tanggal: Februari 2022.

Bisa Ditonton Di: Kuaishou dan Bilibili.

Durasi: 12:09 menit.

Sutradara: Liu Yun Rui 流云蕊.


Pemain:

Sheng Wei Vivi 圣微 sebagai Nyonya Bai.


Ai Ye Chao You Wei 爱野超有味 sebagai Selir Liu.


Yi Yi Bu Er 一一不二 sebagai Lan Lan.

Xue Hao Ran 薛浩然 sebagai Tuan Besar.



 

*********


Sumber Foto: https://sogou.com


No comments:

Post a Comment